Istana Maimun dibangun oleh Sultan Deli, Makmun Al Rasyid Perkasa Alamsyah pada tahun 1888 dengan desain oleh arsitek Belanda, Van Erp. Istana Maimun memiliki luas sebesar 2.772 m2 dan 30 ruangan.
Istana Maimun menjadi destinasi wisata bukan hanya karena usianya yang tua, namun juga desain interiornya yang unik, yang memadukan unsur-unsur warisan kebudayaan Melayu dengan gaya dan nuansa Islam, Spanyol, India dan Italia.
Di halaman Istana Maimun, terdapat satu ruangan yang menyimpan pecahan meriam buntung yang konon merupakan peninggalan dari kisah Putri Hijau yang melengenda.